Mencintai dalam Doa

Mencintaimu dalam Doa

Disini aku ingin menulis puisi tentang aku kamu dan Allah. Puisi yang menggambarkan perasaanku mencintaimu dalam doa. Semoga aku kamu dan Allah bisa bersatu suatu hari nanti.

"aku kamu dan Allah"

Aku tak pernah tahu apa rencana Allah terhadapku, termasuk terhadap rasa kepadamu yang tiba-tiba datang dan mengalir seperti air yang entah sampai kapan. Pertama kali aku bertemu denganmu, sungguh malunya diri ini. Tak berani menatapmu atau menyapamu. Aku hanya mampu memperhatikanmu dari kejauhan pandangan. Itu pun tak secara langsung, hanya melalui media sosial milikmu.

Sejak rasa ini ada, ku anggap ini sebagai ujian dari-Nya. Sebab aku tahu, Allah sedang mengujiku sedang membolak-balikan hati dan perasaanku. Namun, semakin lama rasa ini semakin membesar. Puncaknya dari rasa ini adalah ketika rasa rindu itu datang. Rindu itu menyikasaku.
Rasa rindu padamu, bagaikan menghujam jantungku dan pikiranku. Tapi aku sadar, tidaklah baik jika aku terus terkungkung dalam kerinduan terhadapmu yang belum halal untukku. Siapa aku ? Akankah aku kamu dan Allah akan dipersatukan suatu hari nanti?

Ketika aku rindu, aku hanya bisa menyebut namamu dalam setiap doaku. Ketika aku ingat padamu, aku hanya bisa diam. Dan ketika rasa ini sudah sangat memuncak, ku alihkan semua tentangmu melalui sujudku pada-Nya. Dan ku baca Surat Ar-Rahman, ketika rasa kepadamu sedang membelengguku. Berharap rasa rindu terhadapmu dan rasa cinta yang Allah titipkan ini tak menjadi rasa yang terlarang, dan ingkar terhadap-Nya.

Namamu selalu terselip dalam doaku. Maafkan aku yang diam-diam telah menyimpan rasa untukmu.
Maafkan aku yang dengan lancang menyebut namamu dalam setiap doaku.
Biar Allah-lah Sang Maha Cinta yang memberi jawaban atas rasa cintaku terhadapmu diwaktu yang tepat dan diwaktu yang telah digariskan oleh takdir.

Semoga puisi tentang aku kamu dan Allah, bisa mencintaimu dalam doa mengispirasi sobat dije. Puisi aku kamu dan Allah ini kutuliskan berdasarkan seluruh isi hatiku. Ku yakin, Allah akan selalu memberikan yang terbaik kepada umatnya. Aku kamu dan Allah, aku yakin Allah tau yang terbaik. Aku kamu dan Allah, ku yakin Allah mendengar do’aku. Aku kamu dan Allah, ku yakin Allah akan mengabulkan do’aku.



sumber : https://duniajilbab.co.id/inspirasi-hijrah/mencintaimu-dalam-doa/